Bahan:
- 190 gram tepung terigu serba guna
-
1/2 sendok teh baking soda (bisa skip jika tidak suka rasa baking soda
dan takaran untuk baking powder ditambahkan 1/2 sendok teh)
- 1 1/2 sendok teh baking powder double acting dan pastikan fresh
- 1/2 sendok teh garam halus
- 3 buah pisang yang benar-benar matang
- 150 gram gula pasir
- 1 butir telur ayam
- 75 gram mentega/margarine, cairkan
- 75 gram mentega/margarine, cairkan
- 1/2 sendok teh kayu manis bubuk
Siapkan
oven, set di suhu 190'C, lapisi loyang muffin dengan mentega dan tepung
atau jika menggunakan kertas cup maka masukkan kertas cup ke dalam
cetakan muffin atau cetakan kue mangkuk, seperti yang saya lakukan.
Sisihkan.
Haluskan pisang, saya menggunakan blender hingga menjadi adonan yang benar-benar smooth.
Siapkan mangkuk, ayak tepung terigu, baking soda, baking powder, garam dan kayu manis bubuk. Sisihkan.
Cairkan mentega, biarkan agak mendingin.
Dalam
mangkuk terpisah, kocok lepas telur dengan menggunakan garpu atau kawat
pengocok telur. Kocok sebentar saja. Masukkan gula pasir, pisang halus
dan mentega cair, kocok hingga tercampur rata.
Masukkan
tepung terigu ke dalam larutan pisang & telur, aduk pelan hanya
agar tercampur dan menjadi adonan basah saja. Jangan terlalu lama
mengaduk, jika masih ada tepung yang menggumpal, biarkan. Saat muffin
dipanggang adonan akan tercampur sendiri. Terlalu lama mengaduk akan
membuat muffin menjadi bantat.
Masukkan
muffin ke dalam cetakan atau kertas cup, tinggi adonan 3/4 cetakan
saja. Muffin akan mengembang saat di panggang. Jika adonan terlampau
penuh hingga ke mulut cetakan maka ketika mengembang akan meluber ke
luar, muffin menjadi terlihat kurang cantik.
Tips agar kertas cup terlihat bersih, gunakan 2 lapis kertas. Ketika kue matang, kelupas dan buang kertas cup terluar.
Tips agar kertas cup terlihat bersih, gunakan 2 lapis kertas. Ketika kue matang, kelupas dan buang kertas cup terluar.
0 komentar:
Post a Comment